PADANG – Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) dan Universitas Negeri Padang (UNP) menjajaki kerja sama strategis antara program studi Kimia dari kedua institusi. Pertemuan yang berlangsung di kampus UNP membahas tujuh potensi kolaborasi utama yang bertujuan untuk memperkuat kontribusi kedua universitas di bidang pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat. Kamis (12/12/2024).
Dalam pertemuan tersebut, delegasi UMRAH dipimpin oleh Dr. Nancy William (Wakil Rektor UMRAH bidang Keuangan dan Umum), didampingi oleh Dina Fitriyah (Sekretaris Jurusan Teknik Industri) Hilfi Pardi (Kepala UPA Laboratorium Terpadu) dan Eka Putra Ramdhani (Wakil Dekan II Fakultas Kedokteran). Dari pihak UNP, diskusi dipandu oleh Dr. Budhi Oktavia (Kepala Departemen Kimia FMIPA UNP) bersama jajaran Ketua Program Studi dan dosen-dosen Kimia lainnya.
Tujuh Potensi Kerja Sama Strategis
Kedua universitas sepakat untuk merealisasikan tujuh potensi kerja sama diantaranya, Pertama, Seminar Internasional, Kedua universitas akan menyelenggarakan seminar internasional bersama, dengan target publikasi prosiding yang terindeks Scopus. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan reputasi akademik kedua institusi; Kedua, Publikasi Jurnal Bersama disepakati penerbitan jurnal kolaboratif yang fokus pada bidang kimia dengan target indeks Sinta, sebagai bagian dari upaya memperluas kontribusi ilmiah di tingkat nasional dan internasional; Ketiga, Program pertukaran dosen akan difasilitasi untuk memberikan pengalaman mengajar lintas institusi dan mendukung bimbingan mahasiswa; Keempat, Kolaborasi Kegiatan Mahasiswa, Klub Kimia dari UMRAH dan UNP akan menjalin kerja sama dalam berbagai kegiatan, termasuk olahraga, diskusi ilmiah, hingga kegiatan pengembangan soft skill lainnya; Kelima, Program pengabdian masyarakat bersama akan difokuskan pada tema-tema relevan di bidang kemaritiman, sejalan dengan visi UMRAH sebagai universitas berbasis maritim; Keenam, Kolokium Bersama, Kolokium berkala akan diadakan untuk membahas perkembangan riset dan isu-isu terkini di bidang kimia, memperkuat kerja sama riset antara kedua belah pihak; dan Ketujuh, Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU)
Sebagai bentuk formalitas dan komitmen, kedua prodi akan segera menandatangani MoA dan IA yang mencakup seluruh poin kerja sama yang telah disepakati.
“Kerja sama ini tidak hanya memperkuat hubungan antar universitas, tetapi juga membuka peluang baru dalam inovasi dan kontribusi ilmu kimia, khususnya untuk kemajuan bidang kemaritiman dan pendidikan di Indonesia,” ungkap Dr. Nancy William.
Hal senada disampaikan oleh Dr. Budhi Oktavia, yang menyatakan bahwa kolaborasi ini akan memberikan manfaat besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan riset di kedua universitas.
Langkah lebih lanjut kerja sama itu diharapkan segera terimplementasi pada tahun mendatang, dimulai dengan penyelenggaraan seminar internasional sebagai langkah awal. Dengan sinergi yang kuat, UMRAH dan UNP optimis dapat memberikan dampak signifikan bagi dunia pendidikan dan masyarakat luas.
Liputan: Rendi A. Saputra (Humas UMRAH)
