Rektor UMRAH Ajak Wisudawan Jadi Pelopor Ekonomi Biru dan Tamadun Maritim

TANJUNGPINANG – Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) kembali menggelar Sidang Terbuka Senat Universitas dalam rangka Wisuda Sarjana XXV dan Pascasarjana VII Periode September 2025. Kegiatan berlangsung pada Sabtu (27/9), di Halaman Fakultas Ekonomi dan Bisnis Maritim (FEBM) serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMRAH, Dompak.

Sebanyak 685 wisudawan dan wisudawati resmi dilantik oleh Rektor UMRAH, Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi., DEA. Mereka berasal dari lima fakultas dan pascasarjana, yaitu:

  • Fakultas Ekonomi dan Bisnis Maritim (112 lulusan)
  • Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (128 lulusan)
  • Fakultas Teknik dan Teknologi Kemaritiman (52 lulusan)
  • Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (160 lulusan)
  • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (222 lulusan)
  • Pascasarjana (11 lulusan).

Dalam pidatonya, Rektor UMRAH menegaskan bahwa wisuda bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian nyata lulusan kepada bangsa. Ia mengajak seluruh alumni untuk menjadi pelopor pembangunan, khususnya dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045 melalui penguatan ekonomi biru yang berkelanjutan.

“Hari ini kita melepas 685 duta UMRAH yang akan membawa semangat maritim, mengawal poros maritim dunia, dan berkontribusi pada lahirnya Tamadun Maritim. Dunia menanti kontribusi brilian kalian,” ujar Prof. Agung.

Sebagai bentuk apresiasi, UMRAH juga menganugerahkan Penghargaan Geliga Gurindam kepada tiga lulusan terbaik, yaitu:

  1. Nadzifa Ummu Nur Syahidah (Prodi Manajemen)
  2. Firman Gani (Prodi Akuntansi)
  3. Carli Alfian (Prodi Bahasa Inggris).

Capaian Strategis UMRAH Tahun 2025

Dalam kesempatan yang sama, Rektor memaparkan sejumlah prestasi penting UMRAH sepanjang tahun 2025, antara lain:

  • Tiga program studi meraih akreditasi Unggul: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Matematika, dan Bahasa Inggris.
  • Peningkatan peringkat riset dan pengabdian masyarakat, dengan posisi ke-122 dari 2.157 perguruan tinggi di Indonesia dalam SINTA.
  • Pendanaan riset dan pengabdian: 5 proposal penelitian dan 11 proposal pengabdian berhasil didanai oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Masyarakat (DRTPM).
  • Prestasi mahasiswa di kancah internasional, seperti penghargaan Best Team Presentation pada CUPT–CRISU 2025 di Ibu Kota Nusantara, serta medali pada Thailand Inventors Day dan MRCST 2025 di Malaysia.
  • Penghargaan kelembagaan, antara lain Anugerah Humas, Anugerah Keterbukaan Informasi Publik, dan predikat A pada SAKIP.
  • Pengembangan infrastruktur, termasuk peresmian Technology Research Park bersama PT SunCable Indonesia serta pembangunan Gedung Fakultas Kedokteran dengan skema SBSN.

Pesan Rektor

Menutup pidatonya, Prof. Agung berpesan agar lulusan UMRAH tidak hanya mencari pekerjaan, tetapi juga menciptakan peluang serta menjunjung tinggi nilai budaya Melayu dan Gurindam Dua Belas Raja Ali Haji.

“Bangsa ini mampu berdiri sejajar dengan bangsa lain melalui kekuatan ilmu pengetahuan, inovasi, dan semangat maritim. Dari UMRAH untuk Indonesia, dan dari Indonesia untuk dunia,” tegasnya.

Dengan semangat Satu Gurindam UMRAH, Rektor optimis universitas yang memasuki usia ke-18 tahun ini semakin mantap menuju visi menjadi Pusat Kecemerlangan Pendidikan Tinggi, Riset, Mari-Sociopreneurship, dan Tamadun Maritim di Asia Tenggara pada tahun 2040.

LIPUTAN & LAPORAN: Rendi A. Saputra – Humas UMRAH
FOTO: Kia & Dini – Siswa PKL Kehumasan UMRAH

Scroll to Top