Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) terus berkembang sebagai perguruan tinggi terdepan di wilayah perbatasan Indonesia. Fokus utamanya adalah pengembangan sumber daya manusia dan riset di bidang kemaritiman. Berlokasi strategis di Provinsi Kepulauan Riau, yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia, UMRAH memiliki ruang lingkup yang luas. Ruang lingkup ini mencakup aspek akademik, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta kerjasama di tingkat nasional dan internasional.
Bidang Akademik: Enam Fakultas Unggulan
Sebagai pusat pendidikan, UMRAH kini menaungi enam fakultas. Fakultas-fakultas ini memiliki beragam program studi yang relevan dengan kebutuhan pembangunan daerah dan nasional, khususnya di sektor maritim:
- Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP): Tetap menjadi garda terdepan dalam pengembangan ilmu kelautan dan perikanan, FIKP menawarkan program studi yang berfokus pada eksplorasi, eksploitasi, dan konservasi sumber daya laut secara berkelanjutan.
- Fakultas Teknik dan Teknologi Kemaritiman (FTTK): Dengan program studi seperti Teknik Perkapalan, Teknik Informatika, Teknik Industri, dan Teknik Sipil, FTTK berkomitmen untuk menghasilkan insinyur yang mampu berinovasi dalam teknologi kemaritiman dan mendukung transformasi digital di sektor ini.
- Fakultas Ekonomi dan Bisnis Maritim (FEBM): FEBM UMRAH memiliki fokus pada pengembangan ekonomi maritim. Fakultas ini mencetak lulusan yang kompeten dalam manajemen bisnis, akuntansi, bisnis digital, dan kewirausahaan yang berorientasi pada potensi kelautan.
- Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP): FKIP berperan strategis dalam menyiapkan tenaga pendidik yang berkualitas dan berwawasan kemaritiman. Tujuannya adalah membangun generasi penerus yang cinta bahari.
- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP): FISIP mengkaji aspek sosial, politik, dan administrasi di wilayah pesisir dan perbatasan. Fakultas ini menghasilkan lulusan yang mampu merumuskan kebijakan publik yang efektif untuk pembangunan maritim.
- Fakultas Kedokteran (FK): Sebagai fakultas baru, FK UMRAH bertujuan untuk menghasilkan dokter-dokter yang memiliki kompetensi dan wawasan kesehatan maritim, terutama untuk melayani masyarakat di daerah kepulauan.
Riset dan Inovasi: Pusat Kajian Kemaritiman
UMRAH secara aktif mendorong kegiatan penelitian dan inovasi melalui berbagai pusat studi dan lembaga penelitian. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) menjadi motor penggerak utama dalam mengkoordinasikan riset-riset unggulan yang berfokus pada:
- Teknologi Kemaritiman: Pengembangan teknologi tepat guna untuk sektor perikanan, pelayaran, dan industri maritim lainnya.
- Sumber Daya Pesisir dan Lautan: Kajian mengenai potensi, pengelolaan, dan konservasi ekosistem pesisir dan laut.
- Kebijakan dan Tata Kelola Maritim: Analisis kebijakan publik dan tata kelola yang efektif untuk pembangunan maritim yang berkelanjutan.
- Sosial-Ekonomi Masyarakat Pesisir: Penelitian mengenai dinamika sosial dan ekonomi masyarakat di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.
Pengabdian kepada Masyarakat: Memberdayakan Wilayah Pesisir
Sebagai wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, UMRAH aktif menyelenggarakan program pengabdian kepada masyarakat yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat pesisir. Program-program ini meliputi:
- Pendampingan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM): Memberikan pelatihan dan pendampingan bagi pelaku UMKM di sektor perikanan dan pariwisata bahari.
- Penyuluhan dan Edukasi: Mengadakan kegiatan penyuluhan mengenai konservasi lingkungan laut, kesehatan, dan pendidikan bagi masyarakat pesisir.
- Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik: Menerjunkan mahasiswa untuk secara langsung mengidentifikasi dan membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di wilayah pesisir.
Jaringan Kerjasama: Memperluas Cakrawala
Untuk memperkuat ruang lingkupnya, UMRAH menjalin kerjasama yang erat dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun luar negeri. Kerjasama ini meliputi:
- Kerjasama Nasional: Bermitra dengan pemerintah daerah, industri maritim, dan perguruan tinggi lain di Indonesia untuk saling berbagi pengetahuan dan sumber daya.
- Kerjasama Internasional: Menjalin kemitraan dengan universitas dan lembaga riset di negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura, serta negara-negara lain yang memiliki keunggulan di bidang maritim. Kerjasama ini diwujudkan dalam bentuk pertukaran mahasiswa, penelitian bersama, dan penyelenggaraan seminar internasional.
Dengan ruang lingkup yang komprehensif ini, Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) terus berupaya untuk menjadi pusat keunggulan pendidikan tinggi, riset, dan inovasi di bidang kemaritiman. Selain itu, UMRAH juga berkomitmen untuk memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah perbatasan.