TANJUNGPINANG – Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Kembali mendapatkan pendanaan eksternal untuk program riset dan inovasi tahun 2023. Program Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju (RIIM) gelombang 4 tahun 2023 tersebut berhasil dimenangkan tim dosen peneliti UMRAH yang diketuai oleh Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi, DEA sesuai dengan SK Deputi Bidang Fasilitasi Riset dan inovasi Badan riset dan inovasi Nasional Nomor 37/II.7/HK/2023 tentang Penerima Program Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju (RIIM) Gelombang 4 tahun 2023 yang ditandatangani pada 24 Oktober 2023 lalu.

Program Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju (RIIM) merupakan program kerja sama Badan Riset dan inovasi Nasional (BRIN) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang bertujuan untuk memberikan pendanaan riset kepada institusi untuk melaksanakan kegiatan pencarian kebaruan (novelty) ilmu pengetahuan dan teknologi yang berpotensi dikembangkan lebih lanjut oleh pemangku kepentingan dengan tujuan mengimplementasikan hasil riset tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Prof. Agung Dhamar Syakti mengucapakan rasa syukur dan ucapan terima kasih kepada BRIN dan LPDP yang telah memberikan kesempatan kepada tim dari UMRAH untuk dapat melakukan riset dan inovasi melalui novelty atau kebaruan. “Kali ini tim peneliti megangkat topik Bioprospeksi Bakteri Mangrove sebagai Agen Pengurai Mikroplastik di Lingkungan Tercemar sebagai kajian dimana program bantuan pendanaan dijalankan.” Terang Ketua tim peneliti yang juga Rektor UMRAH tersebut.

Dirinya menjelaskan Program itu memungkinkan UMRAH untuk melakukan penelusuran dalam bidang riset dan topik tersebut melalui riset dan inovasi dalam kurun waktu pendanaan tiga tahun. “Kita ingin pemangku kepentingan bisa mendapatkan manfaat dari program bantuan ini.” Sambung Prof. ADS.

“Dalam pelaksanaan program RIIM, diketahui sejumlah tujuan hendak dicapai diantaranya meliputi peningkatan jumlah riset untuk mendapatkan kebaruan teknologi, peningkatan jumlah invensi dan hasil riset berpotensi untuk pengembangan inovasi, peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) terkait riset global dan juga pemenuhan kebermanfaatan untuk sejumlah pemangku kepentingan.” Tutup Guru Besar tetap FIKP UMRAH itu.

Henky Irawan, S.Pi, MP, M.Sc selaku Kepala LPPM UMRAH menerangkan bahwa dengan diterimanya bantuan pendanaan riset dan inovasi ini, maka UMRAH Kembali berpeluang untuk menigkatkan kinerja riset dan inovasinya. Dirinya turut menyampaikan ucapan selamat kepada tim yang telah meraih pendanaan tersebut. “kami ucapkan selamat untuk tim Pak Rektor karena telah memenangkan program multiyears ini.” Ucapnya.

(Rendi/Humas UMRAH)