SURABAYA – Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) berhasil meraih apresiasi dan pujian dari berbagai kalangan pada Pameran 13th Joint Working Group (JWG) Indonesia-Prancis 2024 yang berlangsung di Universitas Negeri Surabaya (UNESA). Partisipasi UMRAH dalam pameran ini menonjolkan berbagai inovasi dan kontribusi yang signifikan dalam bidang pendidikan berbasis kemaritiman.
Booth pameran UMRAH menjadi pusat perhatian berkat berbagai proyek dan program unggulan yang ditampilkan. Beberapa highlight dari booth UMRAH meliputi, Light Autonomous Underwater Vehicle (LAUV) yang memiliki kemampuan jelajah sampai kedalaman 100 meter dengan kecepatan maksimal 4 knot. UMRAH LAUV telah dilengkapi dengan Kemampuan Side Scan Sonar, Forward Looking Echo sounder, Doppler Velocity Log (DVL), Kamera video resolusi tinggi (720p) dan juga mampu mengukur suhu, salinitas, arus, chlorophyl, kedalaman dan beberapa parameter lainnya.
Selanjutnya ada Inovasi Teknologi Kemaritiman berupa Kapal Cepat Tanpa Awak – KSRI Autonomous 501, sebagai penjaga di bawah permukaan air yang mampu mengarungi seluruh perairan Indonesia, serta dapat menghancurkan pertahanan kapal permukaan dengan torpedonya.
KSRI Autonomous UMRAH 501 didesain dengan keunggulan teknologi yang membuatnya mampu melaju hingga kecepatan 20 knot dalam pengejaran tanpa terdeteksi musuh. Autonomous 501 mampu meluncurkan torpedo dengan jumlah banyak hingga radius 5 km yang membuatnya menjadi kapal yang mematikan dalam penyergapan.
Ditampilkan juga Mesin Pengering Teripang Hybrid, sebuah mesin pengering yang menggunakan 2 energi yakni energi listrik dan energi gas. Cocok digunakan untuk wilayah kepulauan terpencil ataupun terluar dengan keterbatasan pasokan energi listrik maupun gas. Serta turut ditayangkan video presentasi produk inovasi pengolahan sumber daya alam yang ramah lingkungan serta inovasi teknologi berbasis intelligent apps guna mengidentifikasi spesies mangrove.
Promosi Program Akademik juga menjadi target dalam agenda pameran JWG 2024 tersebut diantaranya, program student mobility seperti summer programs, pertukaran mahasiswa antar negara, magang mahasiswa antar negara. International conference yang melibatkan mahasiswa dan dosen seperti Maritime Continent Fulcrum International Conference (MaCiFIC), dan sebagainya.
Rektor UMRAH, Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi, DEA, menyatakan kebanggaannya atas apresiasi yang diterima, “Keikutsertaan kami dalam pameran ini menunjukkan komitmen UMRAH dalam memajukan pendidikan dan penelitian di bidang kemaritiman. Kami sangat menghargai pujian dan dukungan yang diberikan oleh para pengunjung, yang semakin memotivasi kami untuk terus berinovasi.” ucapnya.
Pameran 13th JWG Indonesia-Prancis 2024 dihadiri oleh berbagai institusi pendidikan tinggi, industri, dan pemerintah dari kedua negara. Partisipasi UMRAH dalam acara itu semakin memperkuat posisinya sebagai universitas maritim di Indonesia dan memperkokoh hubungan bilateral antara Indonesia dan Prancis di bidang pendidikan tinggi.
Kesuksesan UMRAH dalam pameran tersebut membuka peluang baru untuk kerja sama internasional yang lebih luas dan berkelanjutan, serta memperkuat kontribusi UMRAH dalam pengembangan sektor maritim di Indonesia.
Laporan & Foto: Rendi A. Saputra (Humas UMRAH)
