TANJUNGPINANG – Farhan Al Farizi, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), terpilih sebagai peserta dalam program International Volunteer Chapter Malaysia yang diselenggarakan oleh youth.id dan Semangat Muda Indonesia (SMI). Program ini berlangsung pada tanggal 1 hingga 4 Oktober 2024 di Kuala Lumpur, Malaysia. (7/10/2024).
Farhan, yang juga merupakan mahasiswa jurusan Ilmu Hukum dan Duta Kampus UMRAH, ikut serta dalam program tersebut dengan tujuan untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan, khususnya bagi anak-anak Indonesia yang bersekolah di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL). Melalui program itu, Farhan mendapatkan kesempatan untuk memperluas wawasan tentang pendidikan lintas negara dan mendalami budaya serta masyarakat Malaysia.
“Program ini memberikan banyak manfaat bagi saya, tidak hanya dalam aspek pendidikan tetapi juga memperluas jaringan lintas negara. Saya sangat bangga bisa ikut serta dan berbagi ilmu dengan anak-anak Indonesia di Malaysia,” ujar Farhan.
Untuk dapat mengikuti program tersebut, Farhan harus melalui beberapa tahap seleksi ketat, termasuk seleksi administrasi, wawancara, dan pengajuan proyek pengabdian yang relevan dan bermanfaat. Berkat kegigihannya, Farhan berhasil lolos seleksi dan menjadi salah satu dari sedikit peserta yang berkesempatan mengikuti program itu.
“Saya sangat bersyukur bisa terpilih. Pengalaman ini mengajarkan saya pentingnya toleransi dan kerja sama lintas budaya,” tambah Farhan.
Selama program, peserta mengikuti berbagai kegiatan seperti mengajar di SIKL, kunjungan industri, dan eksplorasi budaya Malaysia. Farhan berharap, melalui pengalaman tersebut, ia dapat menginspirasi pemuda Indonesia lainnya untuk terus berkontribusi dalam kegiatan sosial dan pendidikan.
“Ilmu itu ibarat pelita di kegelapan, semakin banyak kamu belajar, semakin terang jalanmu,” pungkas Farhan.
Program International Volunteer Chapter Malaysia itu merupakan wujud nyata dari upaya kolaborasi antara pemuda Indonesia dan Malaysia dalam bidang pendidikan dan sosial, serta menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan bilateral melalui kegiatan sukarelawan.
Laporan: Rendi A. Saputra | Foto: Istimewa