TANJUNGPINANG – Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Kepulauan Riau lakukan penandatanganan Naskah Kerja Sama (MoU). Berlangsung di Gedung Auditorium Kampus UMRAH Dompak. Selasa (23/5/2023).
MoU ditandatangani langsung oleh kedua pucuk pimpinan institusi, Rektor UMRAH Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi, DEA dan Kepala Perwakilan BPKP Kepulauan Riau Mardiyanto Arif Rakhmadi.
Dalam sambutannya Kepala Perwakilan BPKP Kepri, Mardiyanto Arif Rakhmadi mengharapkan bahwa kerja sama antara UMRAH dan BPKP akan semakin erat di masa hadapan.
“Kami berharap dengan adanya penandatanganan MoU ini kerja sama antara Universitas ini dengan BPKP akan semakin erat di masa depan. BPKP sudah mencoba mengawal kegiatan pembangunan yang ada di Universitas ini. Kita akan tingkatkan lagi di masa yang akan datang, dalam bentuk apapun kerja samanya.” Ucap Kaper BPKP Kepri dihadapan Rektor UMRAH dan jajaran.
“Seandainya BPKP memerlukan masukan dalam hal metodologi pengawasan, jadi kemungkinan ada masukan dari pihak Universitas terkait dengan metodologi pengawasan yang dilakukan oleh BPKP dan ini sangat bermanfaat. Kami sedang menjalin beberapa perjanjian kerja sama dengan beberapa universitas terkait dengan metodologi pengawasan yang dilakukan oleh BPKP.” Sambungnya
Selain itu dirinya menyebutkan bahwa BPKP juga berharap peran Mahasiswa dalam pengawalan pembangunan semakin meningkat. “Kami berharap nanti adik-adik mahasiswa bisa ikut turut mengawal pembangunan nasional yang dilakukan di Kepulauan Riau ini.” Pungkas Kaper BPKP Kepri sebelum menyudahi sambutannya.
Rektor UMRAH, Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi, DEA sebelum membuka acara secara resmi turut menyampaikan sambutannya. Dihadapan Kepala Perwakilan BPKP Kepri, Rektor UMRAH membuka sambutan dengan pantun sakti selamat datangnya.
Pada sambutannya itu Prof. Agung fokus dalam menyampaikan pesan-pesan kepada Mahasiswa yang hadir.
“Ketika berbicara tentang pembangunan yang berkelanjutan maka yang paling perlu dikawal oleh UMRAH dan Civitas Akademikanya adalah SDG’s poin 14 yakni melestarikan dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber daya kelautan dan samudera untuk pembangunan berkelanjutan.” Ucap Rektor Agung.
“Karena kita berada didaerah provinsi kepulauan dimana 97 persen wilayah kita adalah perairan maka kehidupan sangat tergantung dari apa yang ada pada ekosistem lautan kita. Untuk itu jadi penting untuk bisa memahami dan memberikan pengawasan terhadap kelangsungan hidup dari laut kita.” Tambahnya.
“Dalam konteks ini saya ingin kepada adik-adik untuk bisa mengambil bagian yang aktif dalam pengawasan pembangunan. Kalian adalah agen perubahan, kalian adalah kontrol sosial. Selaras dengan tema kuliah umum yang akan disampaikan nanti oleh BPKP kepada adik-adik yakni Kolaborasi mengawal Akuntabilitas untuk Pembangunan yang berkelanjutan.” Tegasnya
Turut hadir pada kesempatan itu, Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Akademik Dr. Tengku Said Raza’i, S.Pi, MP., Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum Dr. Nancy Willian, S.Si, M.Si., Ketua SPI UMRAH Fatahurrazak, SE, Ak, M.Ak, CA., Kepala Inspektorat Daerah Prov. Kepri Irmendas, SE, Ak, CA., Dekan FTTK UMRAH Ir. Sapta Nugraha, ST, M.Eng., serta tamu undangan lainnya.
Usai penandatanganan MoU, acara dilanjutkan dengan agenda Kuliah umum BPKP Goes to Campus yang diikuti oleh Mahasiswa UMRAH.
(Rendi/Humas UMRAH)
