HUMAS UMRAH – Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) bekerjasama dengan PT. PLN (Persero) wilayah Riau dan Kepulauan Riau Mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Subsidi Listrik Tepat Sasaran yang dihadiri oleh perwakilan Anggota DPRD, perwakilan BEM seluruh Universitas  se-Tanjungpinang, perwakilan Tokoh Masyarakat,serta perwakilan Media.

Kegiatan FGD ini di selenggarakan di Gedung Rektorat Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), Ruangan Serbaguna Lantai 3, Senin (19/10/2015).  FGD ini dipandu oleh Moderator Winata Wira, M.Ec, Dosen Fakultas Ekonomi UMRAH. Dalam kesempatan yang sama Rektor UMRAH , Prof. Dr. Syafsir Akhlus juga menyampaikan sambutan atas terselenggaranya acara ini.

Pemaparan Materi awal FGD ini dimulai paparan yang disampaikan oleh Feby Joko Prihanto (GM PLN Wilayah Riau & Kepulauan Riau). Beliau memaparkan seluruh data Statistik berikut dengan Undang-undang yang telah di buat berdasarkan dari Subsidi Tetap Sasaran. Dengan harapan upaya-upaya konkrit ini dapat menuntaskan kesetaraan penerima subsidi listrik.

Dalam FGD ini turut mengundang narasumber dari UMRAH yaitu Drs. Henry Eryanto, MM, (Dekan Fakultas Ekonomi UMRAH) selaku pakar Ekonomi, dan pakar Sosial & Budaya Yudhanto Satyagraha Adiputra. S.IP., MA (Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UMRAH). Pemaparan materi dari narasumber sangat penting untuk menambahkan masukan kepada pihak PLN selaku Pemberi subsidi Listrik, agar dapat tepat sasarannya.

Selama FGD berlangsung Moderator memberikan kesempatan kepada peserta FGD untuk memberikan pendapat dan pertanyaan kepada pihak PLN, lalu moderator memberikan kembali ke GM PLN wilayah Riau & Kepulauan Riau untuk dapat mengkaji semua pertanyaan dan pernyataan yang di lontarkan peserta sekaligus menutup FGD ini.

“Seharusnya FGD ini bisa menjadi langkah awal sosialisasi mengenai subsidi listrik yang tepat pada sasaran, sehingga nantinya tidak ada lagi pemberian subsidi listrik yang tidak pada tempatnya” kata Okvan Resdianto Rustam, Panitia Pelaksana FGD.(HUMAS)

Editor : Adi Pranadipa

Senggarang, UMRAH– Seleksi tingkat provinsi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Pertamina 2015 wilayah Kepulauan Riau resmi dibuka  oleh rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Prof. Dr. Syafsir Akhlus, M.Sc, Kamis pagi (15/10/2015) di Aula Kampus UMRAH Senggarang. 325 peserta dari kalangan mahasiswa se-kepri ikut ambil bagian dalam perhelatan kompetisi ilmiah nasional yang merupakan bentuk dari Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) BUMN  PT. Pertamina ini.

Kategori seleksi terbagi dua, yaitu kategori teori dan kategori proyek sains.  Dari total 325 peserta, tercatat  119  peserta  mengikuti seleksi bidang matematika, 27 peserta bidang fisika, 80 bidang kimia, 99 peserta bidang  Biologi, serta Proyek sains. Masing-masing bidang akan diambil satu terbaik yang akan ditampilkan di tingkat nasional, sedangkan proyek sains yang terbaik secara otomatis menjadi yang terbaik tingkat nasional.

Selain peserta  dari UMRAH sendiri, beberapa Perguruan Tinggi di Kepri juga ikut berpartisipasi. Diantaranya  Politeknik Batam, Universitas Internasional Batam, Universitas Riau Kepulauan, dan STTI Tanjungpinang.

Dalam Sambutannya rektor berpesan kepada peserta bahwa perhelatan ini adalah kesempatan bagi mahasiswa untuk menunjukan kreativitas walaupun dengan kondisi realitas yang jauh dari akses sumber informasi keilmuan

“Semoga seleksi tingkat provinsi ini akan menghasilkan karya-karya yang nantinya akan menjadi yang terbaik di tingkat nasional, selamat berjuang kepada seluruh peserta, berjuang semaksimal yang bisa dibuat, ikhtiar semaksimal mungkin lalu bertawaqal dan sabar”  kata Prof. Syafsir Akhlus dalam sambutan pembukaan OSN Pertamina.

Turut Hadir dalam pembukaan, pihak Pertamina wilayah Kepri, Budi Setiawan, Panitia Pusat OSN Pertamina dari Universitas Indonesia, Dr. Fir Abdurahman dan Sunarji, MM, Wakil Rektor I sekaligus Plt. Dekan Fakultas Teknik , Prof. Dr. Firdaus LN, Dekan FIKP, Dekan FE, Wakil Dekan FT, Wakil Dekan FKIP dan para dosen di lingkungan UMRAH. Tercatat sudah tujuh kali UMRAH menjadi tuan rumah seleksi  OSN Pertamina wilayah provinsi.*

Tanjungpinang- Upaya peningkatan kapasitas institusi terus dilakukan oleh Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH). Salah satu upaya peningkatan kapasitas institusi UMRAH adalah mendatangkan pakar dari berbagai Perguruan Tinggi terkemuka di Indonesia untuk memberikan  pendampingan dalam meningkatkan kualitas Tridharma Perguruan Tinggi dan Pengembangan Kelembagaan. Melalui skim PMDP/A dari Kementerian Ristek Dikti hal tersebut dapat diwujudkan.

“Untuk pertama kalinya UMRAH berhasil meraih hibah dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi berupa Program Mobilisasi Dosen Pakar/Ahli (PMDP/A)” Kata Wakil Rektor I UMRAH, Prof. Dr. Firdaus, LN ,

Untuk merealisasikan program ini, UMRAH sebagai salah satu perguruan tinggi sasaran (Pertisas) telah menjalin kerjasama dengan 4 Perguruan Tinggi Sumber (Pertisum) yaitu Institut Teknologi Sepuluh November(ITS), Institut Pertanian Bogor(IPB), Universitas Hasanudin(UNHAS), dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

ITS mengirimkan Dr. Ir. Aris Tjahyanto, M.Kom, pakar bidang Penjaminan Mutu Pembelajaran. IPB mengirimkan Dr. rer.nat. Am Azbas Taurusman, S.Pi., M.Si, pakar bidang Pengembangan Penelitian Terintegrasi. UNHAS mengirimkan Seniwati, M.Hum, Ph.D, pakar bidang Pelaksanaan Akreditasi program studi dan institusi. Sementara UPI menugaskan Prof. Dr. Didi Suherdi, M.Ed dengan kepakaran dibidang Penulisan Proposal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Empat pakar tersebut akan bertugas di UMRAH selama 1 bulan untuk Membantu Peningkatan Kualitas Tridharma Perguruan Tinggi dan Pengembangan Kelembagaan (Capacity Building) UMRAH.

Selasa (289/2015), Rektor UMRAH, Prof. Dr. Syafsir Akhlus, M.Sc membuka secara resmi kegiatan Program PMDP-A) Tahun 2015 berupa Pelatihan sistem Penjaminan Mutu Pembelajaran Berbasis ISO 9001: 2008. Dalam sambutannya, Rektor UMRAH berharap agar seluruh elemen UMRAH dapat memanfaatkan para Dosen Pakar semaksimal mungkin untuk proses percepatan peningkatan mutu UMRAH melalui pengembangan institusi ini dapat tercapai. *