TANJUNGPINANG – Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) selenggrakan Kuliah Umum (public lecture) yang menghadirkan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Republik Indonesia dan ASEAN Y.M. H.E. Mr. Abdulla Salem AlDhaheri sebagai Narasumber. Di Gedung Auditorium Kampus UMRAH Dompak. Rabu (2/8/2023).
Kuliah umum yang telah direncanakan sejak satu bulan yang lalu itu secara resmi dibuka oleh Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji, Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi, DEA.
Rektor UMRAH dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih tak terhingga kepada Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Indonesia dan ASEAN, Y.M. AlDhaheri yang telah meluangkan waktunya untuk hadir langsung di Kampus UMRAH untuk memberikan Kuliah Umumnya.
Pada kesempatan itu Rektor turut menyampaikan pesan tersirat yang telah Pahlwan Nasional asal Kepulauan Riau, Raja Ali Haji gaungkan melalui Maha karyanya Gurindam 12. Rektor mengatakan bahwa Raja Ali Haji telah menanamkan pentingnya menuntut ilmu dan menerapkan norma agama didalam kehidupan sehari-hari. Menurut Rektor UMRAH Gurindam 12 banyak pesan-pesan yang terkandung di dalamnya yang memiliki kaitan erat antara kehidupan, pendidikan dan agama. Maka Rektor secara khusus meminta kepada Mahasiswa UMRAH agar dapat menjadikan Gurindam 12 sebagai bagian dari pedoman hidup.
Dihadapan Y.M. AlDhaheri (Dubes UEA untuk Indonesia) Rektor juga memaparkan keunggulan dan keberagaman kampus UMRAH yang telah ia pimpin sejak tahun 2020. Dirinya juga menyampaikan pentingnya kuliah umum tersebut diselenggarakan, sehingga Rektor meminta kepada seluruh mahasiswa serta warga UMRAH yang hadir untuk dapat menyerap informasi, ilmu dan pengetahuan baru yang akan disampaikan oleh narasumber.
Secara khusus Rektor menyampaikan harapannya kepada Dubes UEA untuk Indonesia dan ASEAN Y.M. H.E. Mr. Abdulla Salem AlDhaheri agar dapat bersama-sama segera memulai dalam waktu dekat atas kerja sama yang telah dibicarakan oleh UMRAH dan Dubes UEA.
AlDhaheri sendiri dalam kuliah umum yang disampaikannya mengangkat tema ‘Development of Human Capital and Public Health Through International Collaboration’ membahas isu tentang Pengembangan Sumber Daya Manusia (Pendidikan) serta urusan Kesehatan Masyarakat yang dilaksanakan UEA melalui skema Kerja sama Internasional. Menurutnya UEA sudah memulai kerja sama dengan perguruan tinggi dalam berbagai bidang, tidak hanya pada bidang pendidikan namun juga pada bidang kesehatan.
Dirinya juga turut mengapresiasi Mahasiswa UMRAH yang telah konsen dan cukup mengamati terkait isu kesehatan maupun urusan kerja sama yang telah dijalin oleh Uni Emirat Arab dengan Indonesia selama ini.
Menurutnya kerja sama yang dijalin oleh UEA dan Indonesia mengandung nilai kebermanfaatan bagi masyarakat serta pelestarian lingkungan. Y.M. AlDhaheri juga menyampaikan bahwa Pemerintah Uni Emirat Arab berkomitmen menciptakan perubahan secara kualitatif yang dilakukan melalui kerja sama dalam beberapa bidang diantaranya bidang pendidikan, ekonomi, perdagangan, dan investasi yang bertujuan untuk pencapaian kemakmuran dan pembangunan bagi rakyat. Karena menurutnya hal tersebut merupakan bagian dari cita-cita pemimpin Uni Emirat Arab.
Y.M. AlDhaheri juga menyampaikan pembangunan yang telah Pemerintah Uni Emirat Arab lakukan seperti Pengembangan Pusat Kesehatan di Abu Dhabi bersama Imperial College London dalam rangka mendukung program medical tourism.
Kuliah umum yang dipandu oleh Ketua IRO UMRAH Deni Nusyirwan itu mendapat respon baik dari para audiens yang hadir, hal tersebut dapat dilihat pada sesi tanya jawab yang berlangsung. Turut hadir pada kuliah umum tersebut Dewan Pertimbangan UMRAH Laksamana TNI (Purn.) Prof. Dr. Marsetio, S.I.P. M.M., Unsur pimpinan daerah, unsur pimpinan di lingkungan UMRAH, serta tamu undangan lainnya.
Lihat juga live streamingnya pada https://www.youtube.com/live/iFtjYH895eo?feature=share
(Rendi/Humas UMRAH) | Foto: Mirza Ayunda (FEBM UMRAH), Yuli Hendri (Pranata Humas)